[NEWS] Jajal Kekuatan Lawan, Timnas Karate ke Filipina


TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki) akan mengirim 27 karateka pemusatan latihan nasional (pelatnas) ke Pampagna, Filipina. Mereka akan mengikuti Kejuaraan Karate Federasi Karate Asia Tenggara (SEAKF) kedua yang berlangsung 18-21 April 2013.

Kejuaraan itu menjadi ajang menjajal kekuatan lawan di SEA Games 2013 di Myanmar, Desember mendatang. "Kejuaraan SEAKF ini adalah miniatur cabang karate di SEA Games nanti," kata manajer timnas, Djafar Djantang, saat ditemui di sela-sela simulasi pertandingan karate di Pintu Sembilan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, 10 April 2013. 

Pada Kejuaraan SEAKF pertama yang berlangsung di Bangkok, Thailand, September lalu, sekalipun Indonesia menjadi juara umum, Malaysia menempati urutan pertama dalam perolehan medali di kategori senior. Kejuaraan SEAKF mempertandingkan kategori umur yunior, kadet, dan senior.

Karena itu, dalam kejuaraan SEAKF ini, kata Djafar, Indonesia akan menurunkan tim elitenya. "Kami berupaya mengimbangi Malaysia," ia berujar. 

Sejauh ini, kata Djafar, saingan terberat Indonesia dalam SEA Games adalah Malaysia dan Vietnam. Pada SEA Games 2011 lalu, Indonesia menjadi juara umum dengan perolehan medali delapan emas, dua perak, dan empat perunggu. Sedangkan Malaysia menjadi juara kedua dengan memperoleh empat emas, satu perak, dan tujuh perunggu. 

Karateka yang dikirim ke Filipina, kata Djafar, adalah juara pertama Piala KSAD, Maret lalu, di tiap-tiap kelas. Di beberapa kelas, karateka-karateka yang dianggap memiliki kemampuan sama dengan juara pertama juga dikirim.

Misalnya, di kelas kumite -67 kilogram, tidak hanya Jintar Simanjuntak (juara piala KSAD) yang berangkat, tetapi juga Hirga Yoga, yang menjadi juara kedua. Demikian juga di kelas -60 kilogram, Alfariez Tharieq, juara kedua Piala KSAD, akan berangkat bersama Donny Dharmawan. 

Saat ini, kata Djafar, ada 42 karateka yang menjalani pemusatan latihan nasional. Jumlah itu berdasarkan surat keputusan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) yang terbit 28 Maret 2013 lalu.

Dari 42 karateka itu, 26 karateka berangkat mengikuti Kejuaraan SEAKF di Filipina ini. Setelah kejuaraan itu, atlet-atlet akan kembali melakukan uji coba di World Premier League Karate I yang akan berlangsung di Istora Senayan Jakarta, 22-23 Juni 2013.